Bagong Kussudiardja pernah menyutradarai pagelaran besar yang melibatkan 100 orang murid Pusat Latihan Tari (PLT) Bagong Kussudiardja di Pantai Parangtritis. Pagelaran tersebut bertema Berpaling ke Alam dan Bersujud pada-Nya yang digelar pada 2 Juni 1985.
Pagelaran yang dimulai dengan prosesi di Parangendog menuju Parangkusumo dan berakhir di Parangtritis ini sangat menantang. Para penari harus menyiasati medan yang tidak biasa, misalnya harus trisik di atas pasir dan berlari melawan angin. Mereka juga harus merespon gelombang samudra, desir ombak, angin, dan pasir sebagai bagian dari pertunjukan.
Namun tantangan tersebut sudah jadi hal biasa bagi mereka. Pasalnya, PLT Bagong Kussudiardja mempunyai tradisi berlatih di Pantai Parangtritis sejak 1969. Pagelaran Berpaling ke Alam dan Bersujud pada-Nya ini pun menjadi eksperimen dari latihan pengolahan diri, baik secara fisik, pengalaman estetis, maupun pengolahan artistik. Sekaligus membuktikan bahwa pertunjukan tari tidak tergantung pada fasilitas seperti gedung pertunjukan.
Sumber:
Bagong Kussudiardja: Sebuah Autobigrafi. Padepokan Press. 1993.
100 Penari Padepokan Bagong K Akan Berlaga di Parangtritis. Kedaulatan Rakyat. 31 Mei 1985.
